LintaswaraNews.co, OGAN ILIR – Pemerintah gencar melakukan kordinasi serta sosialisasi penekanan stunting di wilayah Kabupaten Ogan ilir.
Hari ini di tim percepatan penanganan stunting melakukan Giat Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting dan Mitra Kerja Tingkat Kab.Ogan Ilir untuk tahun 2023 yang di selagarakan di balai kecamtan Pemulutan Selatan, (Jum’at 03 – 3 – 2023 ) yang di buka langsung oleh wakil bupati ogan ilir serta beberapa kepala opd seperti kepala dinas pmd, kepala dinas kesehatan ogan ilir dan di hadiri oleh seluruh kepala desa sekecamatan Pemulutan selatan.
Dalam sambutan nya wakil bupati ogan ilir H.Ardani menekankan agar masalah stunting ini jangan sampai meningkat usahakan deteksi sejak dini agar bisa di tangani dari sejak awal.
Saat ini terdapat delapan belas balita yang ter catat dalam laporan bidan desa balita yang stunting di anatara di puskesmas Sungai keli terdapat dua belas kasus balita stunting sedangakan di puskesmas sungai lebung terdapat enam kasus balita yang tercatat stunting.
Akp Herry Yusman kapolsek Pemulutan memerintahkan ka pospol Pemulutan selatan Aipda Trimadoni untuk menghindari serta mengamankan jalan nya acara tersebut.
Aipda Trimadoni mengatakan pada wartawan ” Berdasarkan perintah kapolsek untuk mengamankan acara serta selaku bhabinkamtibmas dan kapok pos kecamatan Pemulutan selatan sudah seyogyanya kita hadiri acara ini serta kami disini memang sering berkomunikasi dan berkoordinasi baik dengan camat dan kepala puskesmas baik dalam bentuk kegiatan apapun, yang intinya kita mensupport dan selalu siap selaku unsur tripika kecamatan ” Ujarnya.
Setelah rapat di kecamatan rombongan wakil bupati langsung bertolak ke rumah penderita stunting sebelum kembali ke Kabupaten ogan ilir. (br)