Beranda Sumatera Selatan Ogan Ilir Dengarkan keluhan masyarakat polsek Pemulutan kembali gelar Jum’at curhat di desa Pelabuhan...

Dengarkan keluhan masyarakat polsek Pemulutan kembali gelar Jum’at curhat di desa Pelabuhan Dalam

517
0

OGAN ILIR , LintaswaraNews.co –  Polsek Pemulutan kembali mengadakan kegiatan Jumat Curhat sebagai tindak lanjuti dari instruksi Kapolda Sumatera Selatan melalui Kapolres Ogan Ilir.

Kapolsek Pemulutan AKP M.Ginting, SH mengatakan, Jumat Curhat kali ini bersama dengan Perangkat desa, Toga dan Tomas di Desa Pelabuhan Dalam Kec. Pemulutan Kab. Ogan Ilir .

Jika sebelumnya kegiatan Jum’at Curhat Polsek Pemulutan bersama dengan Perangkat desa, Toga dan Tomas di Desa Pelabuhan Dalam Kec. Pemulutan Kab. Ogan Ilir Juma’t (10/11/ 2023 ) .

“ jum’at curat “ merupakan program dari kapolri agar masyarakat lebih dekat dengan polri serta dapat mendengar langsung keluhan masyarakat agar keluhannya segera direspon oleh kepolisian

Untuk lebih cepat merespon keluhan dan saran masyarakat Kapolsek Pemulutan didampingi  Kanit Intel dan Bhabinkamtibmas serta anggota, agar apa yang disampaikan Kepala desa agar  cepat direspons atau direalisasikan .

Akp M Ginting .SH Melalui Bhabinkamtibmas Briptu Fara Aidit mengatakan ada beberapa pertanyaan dari masyarakat seperti yang di sampaikan Bpk. Syarif Tentang masyarakat desa Pelabuhan Dalam khususnya yg tempat tinggal mereka yg berada di pinggiran sungai ogan,   saat ini warga sedikit merasa cemas pasalnya adanya buaya sungai yang pada hari kamis kemarin tertangkap oleh warga desa Pelabuhan dalam di pinggiran sungai ogan yg berada didekat pemukiman penduduk, jadi kami warga desa pelabuhan dalam mohon kiranya agar bapak kapolsek dapat membantu kami warga untuk memastikan tidak ada lagi buaya yang berada di sungai ogan agar kami tidak merasa cemas saat beraktifitas di ponggiran ataupun di sungai ogan, demikian.

“Atas informasi dan keluhannya, memang benar hari kamis kemarin telah tertangkap oleh warga satu ekor buaya sungai di sungai ogan desa pelabuhan dalam, sampai saat ini kita semua belum bisa memastikan apakah masih ada kawanan buaya tersebut disungai ogan di kecamatan Pemulutan ini, oleh sebab itu kami sementara hanya bisa menghimbau agar masyarakat mengurangi aktifitasnya di sepanjang aliran sungai ogan ini, agar tidak terjadi hal hal yang tidak kita inginkan, karena buaya merupakan binatang buas yg dapat membahayakan keselamatan manusia, sambil menunggu tindakan dari pihak yg berwenang dalam hal ini Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) yg sudah kita hubungi dan kami juga menghimbau agar masyarakat yg melihat atau mengetahui adanya buaya liar lainya agar segera melapor agar bisa ditindak lanjuti, syukur-syukur saat melihat buaya tersebut ada dokumentasinya untuk barang bukti nyata kepada masyarakat dan petugas”tegas nya

Di lanjutkan informasi dari Roni toko Masyarakat memberikan informasi bahwa Di Sungai Ogan sering  ada orang yg menangkap ikan dengan cara menyetrum, apakah diperbolehkan menangkap ikan dengan menggunakan alat setrum? Demikian pak

“Terima kasih Bpk. Pak Roni atas informasinya bisa saya jawab bahwa menangkap ikan dengan menggunakan alat setrum tidak diperbolehkan karena melanggar undang undang, dan bisa dipidana penjara  dengan dijerat melanggar tentang undang undang Perikanan dan Undang undang lingkungan hidup. dan apabila masyarakat melihat dan mengetahui orang yg sedang menangkap ikan dengan alat setrum maka segera menghubungi Polsek Pemulutan”ungkap nya

 

Di lanjutkan Oleh Budiman memohon kiranya agar anggota polsek Pemulutan bisa hadir berpatroli pada malam hari terutama pada malam libur, karena disepanjang jalan desa Pelabuhan Dalam sampai kesimpang banyak anak anak remaja yg kebut kebutan dengan sepeda motor dengan suara keras, atau knalpot brong, mungkin dengan adanya anggota polsek pemulutan yg berpatroli dijalan tersebut dapat mengurangi niat anak-anak untuk kebut kebutan dan dapat mengurangi kecelakaan dijalan tersebut

“Atas usul dan saranya pak Budiman, Kami dari Polsek Pemulutan senantiasa sudah melakukan patroli pada jam jam rawan, dan bahkan setiap malam libur kami selalu melaksanakan KRYD (Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan) salah satunya seperti giat patroli dan razia, dan dengan adanya informasi tersebut kami akan intensifkan giat patroli kami ke desa Pelabuhan dalam,Terimakasih” Tutupnya

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here