OGAN ILIR, Lintaswaranews.co – Anggota DPRD Kabupaten Ogan Ilir , meminta Pemkab Ogan Ilir untuk memberikan stressing atau penekanan terhadap petugas kebersihan .
Ketua Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (F-PPP) DPRD Kabupaten Ogan Ilir, Mohammad Zahrudin mengungkapkan, petugas kebersihan dinilai bekerja semaunya.
“Kami minta kepada bapak bupati dan wakil bupati, supaya menindak tegas oknum petugas kebersihan yang berlaku seperti ini,” pintanya saat Rapat Paripurna DPRD, Selasa, 2 April 2024.
Parahnya lagi, ungkap Ketua DPC PPP Kabupaten Ogan Ilir ini, ada salah satu oknum petugas kebersihan ini malah bersikap tidak sopan dan cenderung melawan ketika ditegur.
“Terkadang kita tegur supaya mengambil semua sampah-sampah yang sudah ditaruh warga dipinggir jalan, eh malah kadang melawan,” paparnya.
Untuk itu, Anggota DPRD Kabupaten Ogan Ilir yang akrab disapa Moza ini, mendesak kepada Pemkab Ogan Ilir untuk mengambil tindakan tegas terhadap petugas kebersihan yang seperti itu.
“Kalau memang sudah tidak mau bekerja ya mengundurkan diri saja, banyak orang yang mau bekerja,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Zahrudin juga meminta kepada petugas kebersihan supaya mengangkut semua sampah-sampah yang ada di pinggir jalan, jangan dipilih-pilih.
“Mohon dengan sangat itu sampah-sampah yang ada di sepanjang jalan protokol jangan sampai ada yang tertinggal. Padahal kan sudah ada tong sampah,” jelasnya.
Lalu, momen Ramadan 1445 Hijriah dan menjelang Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah ini, volume sampah di Kabupaten Ogan Ilir meningkat. Terlebih, di wilayah Kecamatan Indralaya.
“Menjelang Lebaran ini banyak sekali sampah-sampah yang menumpuk. Dikhawatirkan akan merambah ke demam berdarah nantinya,” katanya lagi.
Terkait hal tersebut, Wakil Bupati Ogan Ilir, Ardani mengungkapkan, pihaknya sudah memanggil dinas terkait dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup supaya menindaklanjutinya.
“Tadi sudah kita panggil Kepala Dinas LH, supaya menindaklanjuti informasi dari anggota dewan ini,” ujarnya.
Sementara itu, terkait Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Ogan Ilir Tahun Sidang 2024, dengan agenda pandangan umum fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Ogan Ilir, terhadap Nota Pengantar Bupati Ogan Ilir tentang LKPJ Bupati Ogan Ilir Tahun Anggaran 2023, sempat diwarnai dengan skorsing.
Kendati diwarnai dengan skorsing sebanyak dua kali, namun akhirnya Rapat Paripurna tetap dilanjutkan meskipun dihadiri 15 Anggota DPRD Kabupaten Ogan Ilir dari 40 Anggota DPRD Kabupaten Ogan Ilir yang ada.
Rapat paripurna DPRD Kabupaten Ogan Ilir ini, dipimpin langsung Ketua DPRD Kabupaten Ogan Ilir, Suharto. Rapat paripurna kali ini dilanjutkan tanpa pembacaan pandangan umum fraksi.
ekedar informasi, rapat paripurna ini sudah diundur satu pekan, karena hanya dihadiri oleh sembilan anggota DPRD Kabupaten Ogan Ilir.
Hari ini rapat paripurna sempat molor lebih kurang dua jam, dan dilanjutkan dengan hanya dihadiri 15 anggota DPRD Kabupaten Ogan Ilir, satu izin, dan 24 tanpa keterangan.
Menurut Suharto, berdasarkan tata tertib DPRD Kabupaten Ogan Ilir, seandainya seluruh fraksi menginginkan melanjutkan rapat paripurna, maka rapat itu bisa dilanjutkan.
“Asal ada kesepakatan masing-masing fraksi, maka rapat paripurna bisa dilanjutkan,” terangnya.
